INFO DESA

Rapat Koordinasi Terkait Swakelola Sampah Temukan Solusi Permasalahan
28 Maret 2025   18 kali

Tempeh Tengah - Kegiatan Rapat Koordinasi mengenai Swakelola Sampah dan BUMDES. Rapat dihadiri oleh Kepala desa Tempeh Tengah, Sekretaris desa Tempeh Tengah dan Kepala Dusun desa Tempeh Tengah dan seluruh anggota pengurus Bumdes. Kegiatan bertempat di rumah Ketua Bumdes, Andik Suprianto yang berletak di dusun Sukorejo, Jumat (28/03/2025).

Terdapat beberapa objek terkait Bumdes yang membahas mengenai :

1. Permasalahan Swakelola Sampah

- Belum adanya Tempat Pembuangan Sampah Sememtara (TPS) untuk penampungan di Desa Tempeh Tengah.

- Anggota sampah di Desa Tempeh Tengah yang belum menyeluruh ikut program sampah bumdes. Sehingga solusi untuk hal ini adalah di perbantukan semua kasun untuk mengukuhkan perdes yang sudah dibuat desa.

- Belum terbiasanya masyarakat Desa Tempeh Tengah untuk memilah sampah rumah tangga.

BUMDES telah menyurvey ke wilayah Desa Tempeh Tengah untuk tempat BUMDES, agar masyarakat mengetahui keberadaan BUMDES.

- BUMDES akan melakukan koordinasi kepada Pemerintahan Desa mengenai kegiatan – kegiatan yang akan dilaksanakan di Pemerintahan Desa.

- Untuk mendata warga yang mengikuti program sampah karena data yang diberikan kasun bagi warga desa Tempeh Tengah yang mengikuti program sampah tidak sama dengan data Bumdes yang berjalan di lapangan.

Koordinasi ini menghasilkan ide dan rencana untuk memberi solusi terhadap permasalahan sampah yang saat ini masih menjadi salah satu masalah  yang belum teratasi. Seperti yang disampaikan oleh Kepala desa bahwasanya sampah ini menjadi masalah yang mengakar dan tak kunjung teratasi. Maka dari itu BUMDES menginginkan diadakan penampungan sampah, untuk mengatasi hal tersebut karena kegiatan pengelolaan sampah ini merupakan program pemerintah desa pada tahun 2024.

Beberapa kasus juga karena masyarakat punya kebiasaan untuk membakar sampah dan membuang sembarangan sampah ke sungai ini yang harusnya dirubah mulai sekarang.

Dengan menunjukkan label atau predikat mandirinya dengan mengatasi sampah yang berserakan. Hal tersebut menunjukkan bahwa pemerintahan desa Tempeh Tengah sekaligus pengurus BUMDES akan memanfaatkan permasalahan sampah ini sebagai langkah awal dalam meningkatkan ekonomi masyarakat melalui pengelolaan sampah.

Program pengelolaan sampah bertujuan untuk merubah pola pikir, perilaku dan gaya hidup masyarakat. Pengelolaan sampah sendiri menjadi fasilitas pengolahan sampah dengan prinsip reduce, reuse, dan recycle.

Sehingga kebersihan desa Tempeh atengah bisa kita wujudkan dan jaga bersama sama. Hal ini dapat memberikan pelayanan jasa pengelolaan sampah kepada masyarakat Desa Tempeh Tengah.

Membahas jalur pengambilan sampah, kerjasama pengambilan sampah di Desa Tempeh Tengah dan penambahan anggota sampah mendekati lebaran warga banyak yang melakukan hantaran di akhir bulan puasa sehingga sampah membludak.

Pengumpulan sampah dilakukan dengan cara mengumpulkan sampah dari rumah warga. Sampah yang dikumpulkan kemudian dipindahkan ke tempat pemrosesan sampah. Pemindahan sampah dilakukan dengan menggunakan kendaraan pengangkut sampah. Kendaraan pengangkut sampah ini berupa truk BUMDes Tempeh Tengah. Unit jasa sampah BUMDes dapat memberikan berbagai manfaat kepada masyarakat desa, yaitu Menjaga kebersihan lingkungan Desa dan Meningkatkan kesehatan masyarakat.

Direktur BUMDes Tempeh Tengah, Andik Suprianto menyampaikan pengambilan sampah dengan penambahan pelanggan dari warga dan sekolah lumayan membludak permintaan pengambilan sampah. Pembahasan rapat terkait evaluasi maupun jadwal unit jasa sampah yang telah dikerjakan sesuai jadwal perlu adanya perubahan dikarenakan penambahan pelanggan sampah di BUMDes Tempeh Tengah. 

"Saya mengucapkan terimakasih kepada teman-teman karena telah semangat dan rajin sehingga pelanggan kita yang tetap mengapresiasinya dengan baik, karena dari dukungan masyarakat lah kita dapat memperluas usaha jasa sampah ini dan semakin maju dan dikenal oleh banyak masyarakat, "Ujar Ketua Bumdes.

Kembali